Betulkah Laki-laki Lebih Banyak Menderita Buta Warna? Ini Jawabannya.

Semua pasti pada sepakat, betapa pentingnya penglihatan warna. Melihat warna nggak cuma bikin dunia terlihat lebih hidup, tapi juga jadi bahasa yang menyampaikan pesan dan makna. 

Tapi sayangnya, ga semua orang bisa melihat warna dengan sempurna. Ada beberapa diantara kita yang tidak mampu melihat warna tertentu, bahkan ada yang sama sekali tidak bisa melihat warna. Kondisi mereka-mereka itu disebut buta warna.

Mungkin ada yang pernah dengar, bahwa laki-laki lebih banyak menderita buta warna dibandingkan perempuan? Apakah ini mitos? Atau fakta?

Buta warna itu adalah kondisi ketika kita kesulitan membedakan beberapa atau semua warna. Penyebabnya bisa karena pigmen mata atau saraf yang nggak berfungsi normal. Dan kebanyakan kasus, buta warna ini dikaitkan dengan faktor genetik.

Buta warna ini adalah penyakit yang diturunkan, dan menurut penelitian, dan betul lebih sering dialami oleh laki-laki. 

Koq bisa? Karena perbedaan genetik antara laki-laki dan wanita. Nah, gen yang ngontrol persepsi warna itu ada di kromosom X. Laki-laki punya satu X dan satu Y (XY), sementara wanita punya dua X (XX). Jadi, laki-laki punya peluang lebih besar mewarisi buta warna kalau gen itu ada di kromosom X yang mereka miliki.

Bagi yang udah buta warna dari lahir, mau ga mau harus belajar beradaptasi. Contohnya, saat melihat lampu lalu lintas, harus ngandelin posisi lampu karena warnanya mungkin sulit dibedakan. Makanya, di beberapa negara, tes buta warna jadi bagian dari proses mendapatkan SIM. Ini buat memastikan keselamatan di jalan dan menghindari kecelakaan karena ketidakmampuan memahami kode warna di lalu lintas.

Buta warna bawaan umumnya nggak bisa disembuhkan. Lain halnya kalo penyebabnya selain genetik, misal misalnya cedera atau penyakit tertentu. Masih ada kemungkinan penglihatan warna bisa membaik kalau penyebabnya bisa diatasi atau diobati.

Penting banget bagi yang punya buta warna untuk terus belajar dan menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar. Dan kita semua juga perlu memberikan dukungan. Dengan demikian, penderita buta warna tetap dapat beraktifitas dan bekerja dengan lancar.

Posting Komentar untuk "Betulkah Laki-laki Lebih Banyak Menderita Buta Warna? Ini Jawabannya."